Anwar Hafid Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Pelayanan Publik
- Selasa, 07 Oktober 2025 - 21:32 WITA
- Editor: Ananda Ramadan
Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid saat menghadiri pertemuan bersama Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta. (Foto: Ist)
Faktasulteng.id, JAKARTA - Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid menegaskan kebijakan efisiensi anggaran yang diberlakukan pemerintah pusat tidak akan mengurangi kualitas pelayanan bagi masyarakat di daerahnya. Meski dana transfer ke daerah (TKD) tahun 2026 mengalami pemotongan, Anwar menyatakan tetap legowo dan siap menyesuaikan arah kebijakan fiskal pemerintah pusat.
Menurut Anwar, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa telah mendengarkan aspirasi para kepala daerah dan menunjukkan komitmen untuk mengevaluasi kebijakan tersebut. “Kami di Sulawesi Tengah tetap komitmen untuk melayani masyarakat sesuai dengan kebutuhan mereka memaksimalkan alokasi anggaran yang ada. Apalagi hampir semua visi misi kami ini sejalan dengan asta cita Bapak Presiden Prabowo,” kata Anwar Hafid di Jakarta, Selasa, 7 Oktober 2025.
Ia menegaskan, seberapa pun besarnya alokasi TKD yang diterima Sulawesi Tengah, pemerintah provinsi akan tetap memfokuskan penggunaannya untuk pengentasan kemiskinan dan pelayanan publik sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.
Gubernur ke-12 Sulawesi Tengah itu menjelaskan, arah kebijakan pembangunan daerah juga sejalan dengan agenda nasional. Ia menyebutkan, 9 Program Berani yang digagasnya memiliki kesamaan arah dengan program pembangunan khas Presiden Prabowo. “Saya juga bagian dari suksesnya asta cita Presiden Prabowo Subianto di Sulawesi Tengah,” ujar Anwar.
Dalam pertemuan dengan para kepala daerah, kata Anwar, Menteri Keuangan Purbaya merespons positif keluhan terkait dampak pemangkasan dana transfer. Namun, Menkeu juga menekankan bahwa kebijakan efisiensi tersebut telah bersifat final dan perlu dijalankan bersama.
“Pak Menteri mendengar dan menyampaikan karena sudah menjadi kebijakan, mari kita jalani bersama. Dan kalau ada program yang benar-benar untuk masyarakat pasti akan dikomunikasikan lagi dengan pemerintah daerah,” tutur Anwar Hafid.
Anwar menambahkan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan tetap mengawal kebijakan nasional secara tegak lurus bersama Presiden Prabowo. Ia memastikan setiap rupiah anggaran daerah akan diarahkan untuk pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat miskin. (**)