Faktasulteng.id, Tolitoli – Pasca meninggalnya Almarhum Affan Kurniawan, seorang driver ojek online di Jakarta yang tewas akibat terlindas mobil kesatuan keamanan Brimob, duka mendalam masih terasa meski almarhum bukan warga Kabupaten Tolitoli. Sebagai bentuk penghormatan terakhir, jajaran Kepolisian Polres Tolitoli menggelar Shalat Gaib pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Pelaksanaan shalat berlangsung khidmat di Masjid Babussalihin Polres Tolitoli, dengan dihadiri tokoh agama, masyarakat, dan jajaran kepolisian. Hadir pula Kabagops Polres Tolitoli AKP Suprojo, S.H, Kasi Propam Polres Tolitoli AKP Joko Raharjo, KBO Reskrim Iptu Sutiman, serta Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Tolitoli, Jabir. Selain itu, lima Polwan dan sejumlah personel Polki yang beragama Islam juga ikut serta dalam ibadah tersebut.
Ustadz Sudirman, Imam Masjid Babussalihin Polres Tolitoli, dalam khutbah singkatnya menyampaikan bahwa shalat gaib ini bukan hanya bentuk ibadah, tetapi juga wujud solidaritas umat Islam dalam mendoakan sesama.
“Kematian adalah kepastian yang akan dialami setiap manusia. Maka kewajiban kita yang ditinggalkan adalah mendoakan, memohonkan ampunan, serta meneladani kebaikan almarhum semasa hidupnya,” tutur beliau dengan suara bergetar.
Sementara itu, AKP Suprojo, S.H selaku Kabagops Polres Tolitoli, mewakili keluarga besar kepolisian, menyampaikan belasungkawa mendalam atas peristiwa yang menimpa almarhum.
“Kami ikut berbela sungkawa, semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tambahnya.
Ketua NU Tolitoli, Jabir, juga mengapresiasi langkah Polres Tolitoli dalam melaksanakan kegiatan ini.
“Kegiatan ini menjadi teladan bahwa sinergi antara kepolisian, tokoh agama, dan masyarakat dapat berjalan harmonis, terutama dalam urusan ukhrawi,” katanya.
Usai shalat, jamaah bergantian menyampaikan doa agar almarhum Affan Kurniawan mendapat ampunan, rahmat, dan diterima segala amal ibadahnya. Shalat gaib ini berlangsung tertib, penuh kekhusyukan, dan diakhiri dengan saling bersalaman sebagai wujud solidaritas dan persaudaraan.
Kegiatan tersebut menegaskan bahwa Polres Tolitoli tidak hanya hadir sebagai pengayom masyarakat dalam aspek hukum, tetapi juga berperan dalam kegiatan keagamaan yang mempererat silaturahmi serta kepedulian sosial. (Nasha)
Leave a Reply