Tolitoli – Wakil Bupati Tolitoli, Moh. Besar Bantilan, hadir langsung dalam acara syukuran Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Kementerian Imigrasi Pemasyarakatan (Imipas) ke-61 tahun 2025. Acara yang berlangsung di Lapas Kelas IIB Tolitoli, Kelurahan Tambun, juga diikuti secara virtual oleh Menteri Imipas RI beserta jajaran petinggi lainnya.
Sejumlah pejabat penting turut hadir, di antaranya Dandim 1305/BT Letkol Inf. Aryanto Rolando, Kepala Kejaksaan Negeri Tolitoli Dr. Albertinus P. Napitupulu, serta unsur Forkopimda, perwakilan perangkat daerah, kepala instansi vertikal, BUMN/BUMD, dan jajaran Lapas Kelas IIB Tolitoli.
Mengusung tema “Pasti Bermanfaat Untukmu Masyarakat,” acara ini merupakan puncak dari serangkaian kegiatan bakti sosial Lapas Kelas IIB Tolitoli, termasuk kunjungan ke panti asuhan, donor darah, pekan olahraga, dan kegiatan keagamaan bagi warga binaan.
Dalam sambutannya secara virtual, Menteri Imipas RI, Agus Andrianto, menekankan bahwa pemasyarakatan di usia ke-61 bukan hanya sekadar urusan penjara, melainkan upaya memberikan harapan, membangun kembali jati diri manusia, dan menghadirkan keadilan restoratif bagi masyarakat. Beliau mengajak seluruh jajaran pemasyarakatan untuk merefleksikan pencapaian dan merancang langkah ke depan agar pemasyarakatan menjadi bagian integral dari pembangunan.
Di tempat terpisah, Wakil Bupati Moh. Besar Bantilan, didampingi Kepala Lapas Kelas IIB Tolitoli Mohamad Ishak, menyampaikan harapannya agar di momentum HBP ke-61 ini, pemasyarakatan semakin matang dan mampu mengambil langkah terbaik untuk merehabilitasi serta merekonstruksi narapidana menjadi warga negara yang baik. “Sebagai Pemerintah Daerah, kami berharap momentum ini menjadikan pemasyarakatan semakin dewasa, berani mengambil keputusan strategis, berinovasi, dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman serta kebutuhan masyarakat,” ujar Wabup.
Rangkaian acara yang berlangsung sekitar 180 menit tersebut diakhiri dengan penyerahan piagam penghargaan kepada mitra kerja Lapas Tolitoli, yaitu BRI, BSI, dan CV. Masse Mega Buana (penyedia bahan makanan warga binaan). Acara dilanjutkan dengan pemberian bingkisan dan cinderamata kepada purnabakti pemasyarakatan serta pegawai tertua dan termuda di lingkungan Lapas Tolitoli. (Ap)
