Faktasulteng.id, Palu – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menyerukan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan. Seruan ini disampaikan dalam Malam Anugerah Lingkungan Tahun 2025 yang digelar di Hotel Santika, Palu, Kamis malam (24/4/2025). Acara ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terhadap kontribusi dunia usaha dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Dalam sambutannya, Anwar Hafid menegaskan bahwa eksplorasi alam di Sulawesi Tengah, yang diibaratkannya sebagai “anak gadis yang baru dilamar”, tidak dapat dihindari. Namun, ia menekankan pentingnya pendekatan yang tidak merusak lingkungan. “Penghargaan ini bukan hanya simbol apresiasi, tetapi juga bentuk dorongan agar dunia usaha terus meningkatkan komitmen terhadap kelestarian lingkungan. Kita ingin membangun Sulawesi Tengah yang tidak hanya maju, tetapi juga hijau dan berkelanjutan,” ujarnya.
Malam Anugerah Lingkungan Tahun 2025 ini memberikan penghargaan kepada 67 perusahaan dari berbagai sektor industri yang beroperasi di wilayah Sulawesi Tengah. Perusahaan-perusahaan ini dinilai telah menunjukkan kinerja unggul dalam pengelolaan lingkungan selama periode penilaian tahun 2023–2024.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Tengah, dalam laporannya, menyatakan bahwa penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh perusahaan untuk terus berinovasi dan mengutamakan aspek keberlanjutan dalam setiap kegiatan operasionalnya.
Acara ini dihadiri oleh pejabat pemerintah, perwakilan perusahaan, dan pemangku kepentingan di bidang lingkungan hidup. Malam Anugerah Lingkungan merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk memperkuat implementasi prinsip pembangunan berwawasan lingkungan. (**)
