PALU – Majelis Nasional (MN) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) menegaskan bahwa kader HMI memiliki kemampuan komunikasi yang unggul sehingga mampu berinteraksi di berbagai kalangan. Penegasan ini disampaikan oleh Pengurus MN KAHMI, Farid Djavar Nasar, dalam acara Halal Bihalal yang digelar oleh Majelis Wilayah (MW) KAHMI Sulawesi Tengah (Sulteng) di Kota Palu, Minggu (20/4/2025) malam.
Farid Djavar Nasar menyatakan bahwa kemampuan kader HMI dalam meyakinkan pemikiran dan menjalin komunikasi yang baik menjadi ciri khas yang membedakan. Acara Halal Bihalal ini diselenggarakan MW KAHMI Sulteng sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar alumni HMI pasca perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Menurut Farid, momentum Halal Bihalal menjadi penting setelah umat Islam menjalani ibadah puasa Ramadan selama sebulan penuh. Ia menekankan pentingnya saling menghalalkan segala permasalahan antar sesama manusia. Farid juga berharap agar seluruh kader HMI terusSolid dan bersatu di bawah naungan KAHMI.
Sementara itu, Ketua Harian MW KAHMI Sulteng, Tavip, menyampaikan bahwa Halal Bihalal merupakan kesempatan emas untuk saling memaafkan. Ia menekankan bahwa sikap yang paling mulia adalah kemauan untuk memberikan maaf dengan mudah. “Sikap yang mulia adalah memaafkan,” tegasnya.
Acara Halal Bihalal KAHMI Sulteng ini juga diisi dengan penyampaian hikmah Halal Bihalal oleh Wakil Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Profesor Hamlan. (Fauzi)
Leave a Reply