Tolitoli bergerak menyusun rencana jangka menengah lima tahun ke depan. Pemda setempat, melalui Bappeda, menggelar konsultasi publik pada Kamis (17/04/2025) pukul 09.30 WITA. Acara yang dilangsungkan secara hybrid di Aula Bappeda Tolitoli ini dihadiri lebih dari 50 peserta dari berbagai unsur. Tampak hadir perwakilan OPD, Kepala Bappeda Provinsi, anggota DPRD, akademisi, tim ahli, tokoh masyarakat, serta pemangku kepentingan lainnya.
Forum ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan masukan terkait arah pembangunan Kabupaten Tolitoli untuk periode 2025-2029. Rancangan awal RPJMD ini dinilai krusial sebagai panduan prioritas pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur hingga lingkungan hidup, dan juga selaras dengan RPJMD Sulteng serta RPJMN.
Sekretaris Daerah, mewakili Bupati Tolitoli Hi. Amran Hi. Yahya, membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya yang dibacakan, Bupati menekankan pentingnya partisipasi publik dalam proses perencanaan. “Melalui Forum ini, saya berharap tercipta ruang diskusi terbuka yang sehat, Visioner . Dan bersama menyatukan tekad dengan menyampaikan ide, gagasan dan sumbang saran, serta berbagai masukan yang konstruktif lainnya guna memformulasi arah dan kebijakan dalam penyusunan RPJMD Kabupaten 1 Tolitoli yang akan diimplementasikan dalam lima tahun ke depan,” ujarnya. Â
Wakil Bupati Moh Besar Bantilan turut mengajak seluruh ASN Pemkab Tolitoli untuk bersinergi menuntaskan lima misi program pembangunan di bawah kepemimpinannya bersama Bupati. Ia menekankan agar program-program disesuaikan dengan kebutuhan riil, terutama di sektor pertanian dengan menjaga keseimbangan sumber daya alam. Terkait hal ini, Wabup Moh Besar Bantilan berharap forum ini dapat berjalan lancar “dan dilandasi dengan semangat serta cita-cita bersama demi Tolitoli yang maju, merata, sejahtera, dan berkelanjutan berbasis sektor unggulan daerah.” (Ainun Rosadi)
Leave a Reply