Faktasulteng.id, Palu – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sulawesi Tengah menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan arahan Gubernur H. Anwar Hafid terkait “kasi bagian” kepada Fuad Plered. Pernyataan ini merupakan respons langsung atas sambutan gubernur dalam acara Haul Guru Tua ke-57 yang digelar pada Sabtu (12/4).
Ketua PP GP Ansor, Alamsyah Palenga, yang turut hadir dalam acara tersebut, menegaskan kesediaan organisasinya untuk memenuhi permintaan gubernur. “Siap, tentu kami siap. Ini demi menjaga akal sehat kita sekaligus menjaga situasi kondusif di tengah masyarakat, GP Ansor selalu siap sedia,” ujar Alamsyah menanggapi sentilan Anwar Hafid.
Sebelumnya, dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid secara terbuka menyampaikan penghormatannya kepada Ketua Umum PP GP Ansor yang juga hadir. Sambil tersenyum, gubernur melontarkan kalimat, “Yang Saya hormati pula, ketua umum GP Ansor Pusat, berdiri dulu dinda (Addin Jauharuddin), kita kasi beliau saja itu bakasi bagian itu Fuad Plered.”
“Bakasi bagian” dalam konteks ini diduga merujuk pada suatu bentuk perhatian, peran, atau bahkan dukungan yang diharapkan gubernur dari GP Ansor kepada Fuad Plered, seorang tokoh masyarakat atau pemangku kepentingan di Sulawesi Tengah.
Alamsyah Palenga, yang juga pernah menjabat sebagai Ketua PW GP Ansor Sulteng dan merupakan pengurus besar Alkhairaat, tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai bentuk konkret dari “kasi bagian” yang akan mereka wujudkan. Metode dan implementasi arahan gubernur tersebut masih belum dijelaskan secara gamblang oleh pihak GP Ansor.
Kendati demikian, pernyataan kesiapan dari salah satu organisasi pemuda Islam terbesar di Indonesia ini menunjukkan respons positif terhadap harapan yang disampaikan oleh kepala daerah. Publik kini menanti langkah selanjutnya dari GP Ansor dalam merealisasikan “kasi bagian” yang dimaksud, serta dampaknya terhadap dinamika sosial dan politik di Sulawesi Tengah. (**)
