Hasil survei terbaru dari Indonesia Political Review (IPR) menunjukkan bahwa pasangan Erwin Burase-Abd Sahid unggul signifikan dalam preferensi pemilih menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Parigi Moutong yang dijadwalkan pada 16 April 2025. Dengan menggunakan metode Top of Mind, survei yang melibatkan 1.200 responden ini menemukan bahwa 57,32 persen responden memilih pasangan yang didukung oleh Partai Golkar dan Perindo.
Pasangan M. Nizar Rahmatu-Ardi berada jauh di belakang dengan hanya 15,60 persen suara. Sejumlah besar responden, yaitu 19,53 persen, belum menentukan pilihan, sementara sebagian kecil lainnya memilih untuk “lihat nanti” atau merahasiakan pilihan mereka. Pasangan lain seperti Badrun Nggai-Muslih dan Moh Nur Dg Rahmatu-Arman Maulana hanya memperoleh dukungan yang sangat kecil.
Koordinator IPR, Akmal, menyatakan bahwa jika tren ini berlanjut, Erwin Burase-Abd Sahid hampir pasti akan memenangkan PSU. Namun, ia juga menekankan pentingnya memperhatikan faktor partisipasi pemilih dan perubahan dinamika politik yang mungkin terjadi. PSU ini diadakan setelah Mahkamah Konstitusi membatalkan hasil pemilihan sebelumnya.