Tolitoli, Sulawesi Tengah – Universitas Madako Tolitoli (UMADA) menunjukkan komitmen nyata dalam pembangunan berkelanjutan dengan melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berfokus pada pencegahan stunting di Kabupaten Tolitoli. Pada Jumat, 7 Maret 2025, UMADA bersama Persatuan Istri Karyawan dan Dosen (PERISKAD UMADA) menyalurkan bantuan sembako kepada anak-anak terdampak stunting dan ibu hamil dengan kekurangan energi kronis (KEK) di Desa Galumpang dan Desa Dungigis, Kecamatan Dakopemean.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), di mana UMADA dan PERISKAD UMADA berperan aktif sebagai orang tua asuh. Bantuan yang diberikan meliputi telur, beras, susu, kacang hijau, dan biskuit, yang akan disalurkan secara rutin setiap bulan selama dua tahun ke depan.
Rektor UMADA, Nursidah Kasim, bersama anggota PERISKAD UMADA, turun langsung menyerahkan bantuan kepada para penerima manfaat. “Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi masalah stunting di Kabupaten Tolitoli, khususnya di Desa Galumpang dan Desa Dungigis,” ujar Rektor UMADA.
Bantuan sembako ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak dan ibu hamil, sehingga dapat mencegah stunting dan meningkatkan kesehatan ibu dan anak. UMADA berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam upaya penurunan angka stunting di Indonesia. Keikutsertaan UMADA dalam program GENTING ini juga menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab sosial universitas terhadap masyarakat sekitar.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari kontribusi UMADA dalam pembangunan berkelanjutan di wilayah Tolitoli. (Ainun Rosadi)
Leave a Reply